Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

pertanyaan interview kerja fresh graduate dan jawabannya

pertanyaan interview kerja fresh graduate dan jawabannya


pertanyaan interview kerja fresh graduate dan jawabannya


Mencari pekerjaan setelah lulus kuliah bisa menjadi tugas yang menakutkan, terutama ketika harus menghadapi wawancara kerja. Wawancara kerja merupakan bagian penting dalam proses seleksi dan bisa menjadi faktor penentu apakah seseorang akan diterima atau tidak. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa pertanyaan wawancara kerja yang umum ditanyakan kepada fresh graduate, beserta jawaban yang tepat.


"Ceritakan tentang diri Anda."

Pertanyaan ini sering diajukan pada awal wawancara dan tujuannya adalah untuk membantu pewawancara mengenal Anda lebih baik. Jawaban yang baik harus mencakup latar belakang pendidikan, pengalaman kerja (jika ada), dan keahlian yang relevan dengan posisi yang dilamar. Sebagai contoh: "Saya lulus dari Universitas XYZ dengan gelar Sarjana Ekonomi pada tahun 2021. Selama kuliah, saya aktif dalam kegiatan organisasi dan magang di perusahaan ABC. Keahlian saya meliputi analisis data, penggunaan Microsoft Office, dan kemampuan komunikasi yang baik."


"Apa yang membuat Anda tertarik pada perusahaan kami?"

Pertanyaan ini menunjukkan bahwa Anda telah melakukan penelitian tentang perusahaan dan pekerjaan yang dilamar. Sebelum wawancara, pastikan untuk mencari tahu tentang visi dan misi perusahaan, produk atau layanan yang mereka tawarkan, dan sejarah perusahaan. Jawaban yang baik harus mencakup alasan mengapa Anda tertarik pada perusahaan dan bagaimana Anda berharap dapat memberikan kontribusi untuk perusahaan tersebut. Sebagai contoh: “Saya sangat tertarik pada perusahaan ini karena saya percaya visi dan misi perusahaan sejalan dengan nilai-nilai yang saya miliki. Selain itu, produk yang ditawarkan perusahaan sangat inovatif dan saya sangat ingin berkontribusi dalam mengembangkan produk-produk tersebut.”


"Apa kelemahan Anda?"

Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui seberapa jujur dan introspektif Anda. Jawaban yang tepat harus mengakui kelemahan, tetapi juga menunjukkan langkah-langkah yang telah dilakukan untuk mengatasi kelemahan tersebut. Sebagai contoh: "Saya menyadari bahwa saya belum memiliki banyak pengalaman kerja, tetapi saya telah berinisiatif untuk memperoleh pengalaman dengan mengikuti magang dan proyek-proyek kecil. Saya juga sedang belajar untuk meningkatkan kemampuan komunikasi dan negosiasi saya."


"Mengapa kami harus merekrut Anda?"

Pertanyaan ini meminta Anda untuk menunjukkan kelebihan dan keahlian yang membedakan Anda dari pelamar lainnya. Jawaban yang baik harus menggambarkan bagaimana keahlian dan pengalaman yang dimiliki dapat membantu perusahaan mencapai tujuannya. Sebagai contoh: "Saya percaya bahwa keahlian saya dalam menganalisis data dan kemampuan komunikasi yang baik dapat membantu perusahaan dalam mengambil keputusan yang lebih baik dan meningkatkan kinerja perusahaan."


"Bagaimana Anda menangani tekanan dan tantangan?"

Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui seberapa adaptif dan tangguh Anda dalam menghadapi situasi sulit di tempat kerja. Jawaban yang tepat harus menunjukkan bagaimana Anda mengatasi tekanan dan tantangan dalam pekerjaan sebelumnya, serta memberikan contoh yang konkret. Sebagai contoh: "Saya selalu berusaha membagi tugas-tugas menjadi bagian yang lebih kecil dan menyelesaikan satu per satu untuk menghindari rasa tertekan yang berlebihan. Selain itu, saya juga berbicara dengan rekan kerja atau atasan untuk mencari saran atau dukungan saat menghadapi situasi yang sulit ."


"Bagaimana Anda bekerja dalam tim?"

Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui seberapa baik Anda dapat berkolaborasi dengan orang lain. Jawaban yang baik harus menunjukkan pengalaman bekerja dalam tim dan bagaimana Anda berkontribusi dalam tim tersebut. Sebagai contoh: "Saya sering bekerja dalam tim selama kuliah dan magang, dan saya selalu berusaha untuk memberikan kontribusi yang maksimal. Saya senang bekerja dengan orang lain dan suka berbagi ide dan pengetahuan untuk mencapai tujuan bersama."


"Apa yang Anda harapkan dari pekerjaan ini?"

Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui tujuan jangka panjang Anda dan sejauh mana pekerjaan ini dapat membantu Anda mencapai tujuan tersebut. Jawaban yang baik harus menunjukkan bagaimana posisi ini sesuai dengan keahlian dan minat Anda, serta memberikan gambaran tentang tujuan jangka panjang yang ingin dicapai. Sebagai contoh: "Saya berharap pekerjaan ini dapat memberikan pengalaman yang berharga dan mengembangkan keahlian saya dalam bidang tertentu. Saya juga ingin memiliki kesempatan untuk tumbuh dan berkembang di perusahaan ini, serta mencapai tujuan karir jangka panjang saya."


"Apa yang Anda ketahui tentang industri ini?"

Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui seberapa familiar Anda dengan industri yang dilamar. Jawaban yang tepat harus menunjukkan pemahaman tentang tren dan perkembangan terbaru dalam industri tersebut. Sebagai contoh: “Saya telah melakukan penelitian tentang industri ini dan saya menyadari bahwa teknologi dan inovasi sangat penting dalam industri ini. Saya juga menyadari bahwa persaingan di industri ini sangat ketat dan perusahaan harus terus beradaptasi dengan perubahan."


"Bagaimana Anda menilai keberhasilan?"

Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui seberapa baik Anda dapat mengukur kinerja dan mencapai tujuan. Jawaban yang baik harus menunjukkan cara Anda menentukan tujuan dan bagaimana Anda mengevaluasi keberhasilan dalam mencapai tujuan tersebut. Sebagai contoh: "Saya suka menetapkan tujuan yang spesifik, terukur, dan realistis. Saya juga selalu melakukan evaluasi terhadap kemajuan saya secara berkala untuk memastikan bahwa saya berada di jalur yang tepat."


"Apakah Anda memiliki pertanyaan untuk kami?"

Pertanyaan ini memberikan kesempatan kepada Anda untuk menanyakan informasi tambahan yang ingin Anda ketahui tentang perusahaan atau posisi yang Anda lamar. Pertanyaan yang baik dapat menunjukkan minat dan ketertarikan Anda pada perusahaan dan posisi yang dilamar. Sebagai contoh: "Saya ingin tahu lebih banyak tentang budaya kerja di perusahaan ini dan bagaimana perusahaan mengembangkan karyawan. Saya juga ingin tahu lebih banyak tentang proyek atau tugas yang akan menjadi tanggung jawab saya jika diterima di perusahaan ini."


Jawaban-jawaban tersebut hanyalah contoh dan bukanlah jawaban yang tepat atau mutlak. Setiap orang memiliki pengalaman dan latar belakang yang berbeda, oleh karena itu, pastikan untuk menjawab dengan jujur dan sesuai dengan pengalaman dan kemampuan Anda sendiri. Selain itu, jangan lupa mempersiapkan diri sebaik mungkin sebelum mengikuti wawancara kerja dan berlatih menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas dengan percaya diri dan jelas. Dengan begitu, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk berhasil dalam mencari pekerjaan dan memulai karir yang sukses.

Leon Kennedy
Leon Kennedy halo, saya adalah leon kenedy. saya bekerja pada salah satu dinas ketenagakerjaan kota surabaya. saya akan memberikan informasi yang valid mengenai lowongan kerja